Thursday, March 31, 2016

Penerapan User Case Diagram Pada Aplikasi Game

Jadi kali ini saya akan menjelaskan tentang pertanyaan mengenai Mata kuliah / pelajaran Rancangan Perangkat Lunak (RPL).Dan memberikan "contoh pembuatan user case diagram" pada sebuah aplikasi game berbasis destop.Langsung saja ke pertanyaan :

1.Apakah pengertian dari User case atau di kenal juga sebagai User Case Diagram ?
2.Apasaja komponen-komponen yang ada di user Case ?
3.Contoh User Case pada Aplikasi ;yang kali ini saya akan memberikan contok user case pada 
Aplikasi game Sejarah Perjuangan Kapitan Patimura Berbasis Android ?

1.Pengertian Use Case

Use case adalah rangkaian/uraian sekelompok yang saling terkait  dan membentuk sistem secara teratur yang dilakukan atau diawasi oleh sebuah aktor.Atau
Use-case diagram merupakan model diagram UML yang digunakan untuk menggambarkan requirement fungsional yang diharapkan dari sebuah sistem. Use-case diagram menekankan pada “siapa” melakukan “apa” dalam lingkungan sistem perangkat lunak akan dibangun.

2. Komponen Pembentuk Use Case Diagram

A. Actor
Pada dasarnya actor bukanlah bagian dari use case diagram, namun untuk dapat terciptanya suatu use case diagram diperlukan beberapa actor. Actor tersebut mempresentasikan seseorang atau sesuatu (seperti perangkat, sistem lain) yang berinteraksi dengan sistem. Sebuah actor mungkin hanya memberikan informasi inputan pada sistem, hanya menerima informasi dari sistem atau keduanya menerima, dan memberi informasi pada sistem. Actor hanya berinteraksi dengan use case, tetapi tidak memiliki kontrol atas use case. Actor digambarkan dengan stick man . Actor dapat digambarkan secara secara umum atau spesifik, dimana untuk membedakannya kita dapat menggunakan relationship.

B. Use Case
Use case adalah gambaran fungsionalitas dari suatu sistem, sehingga customer atau pengguna sistem paham dan mengerti mengenai kegunaan sistem yang akan dibangun.
Catatan : Use case diagram adalah penggambaran sistem dari sudut pandang pengguna sistem tersebut (user), sehingga pembuatan use case lebih dititikberatkan pada fungsionalitas yang ada pada sistem, bukan berdasarkan alur atau urutan kejadian.
Cara menentukan Use Case dalam suatu sistem:
a. Pola perilaku perangkat lunak aplikasi.
b. Deskripsi tugas dari sebuah actor.
c. Sistem atau “benda” yang memberikan sesuatu yang bernilai kepada actor.
d. Apa yang dikerjakan oleh suatu perangkat lunak (*bukan bagaimana cara mengerjakannya).

C. Relasi dalam Use Case
Ada beberapa relasi yang terdapat pada use case diagram:

1.      Association, menghubungkan link antar element.
Generalization, disebut juga inheritance (pewarisan), sebuah elemen dapat merupakan spesialisasi dari elemen lainnya.
Dependency, sebuah element bergantung dalam beberapa cara ke element lainnya.
Aggregation, bentuk assosiation dimana sebuah elemen berisi elemen lainnya.

2.      Tipe relasi/stereotype yang mungkin terjadi pada use case diagram:
include, yaitu kelakuan yang harus terpenuhi agar sebuah event dapat terjadi, dimana pada kondisi ini sebuah use case adalah bagian dari use case lainnya.
extends, kelakuan yang hanya berjalan di bawah kondisi tertentu seperti menggerakkan roda.
communicates, mungkin ditambahkan untuk asosiasi yang menunjukkan asosiasinya adalah communicates association . Ini merupakan pilihan selama asosiasi hanya tipe relationship yang dibolehkan antara actor dan use case.

3.Contoh Use Case pada Aplikasi
Contohnya pada aplikasi ini ,

pengertian class diagram pengertian use case menurut para ahli pengertian use case realization pengertian use case scenario pengertian use case diagram pengertian use case bisnis pengertian use case diagram pada uml pengertian use case diagram menurut para ahli
Contoh Use Case pada Aplikasi Game

Artikel Terkait

Penerapan User Case Diagram Pada Aplikasi Game
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email